Followers

Wednesday, November 24, 2010

:: ....... ::

Pelbagai rasa bercampur baur.  Hakikat kehidupan, begitulah ragamnya.  Perjalanan tidak akan senantiasa statik atau mendatar, pasti ada turun naiknya.  Samada kita memilihnya atau tidak, perkara sebegini pasti akan muncul.  Setiap kali sebelum melelapkan mata, saya sering berdoa moga pagi bakal menjelma tersimpan rahsia yang bakal menggembirakan.  Walau tidak berlaku setiap hari keajaiban yang dipinta, cukuplah dengan di beri kesempatan untuk terus bernyawa tatkala mencelikkan mata.  

Ada mengatakan saya seorang yang penuh dengan falsafah hidup sehingga menjadi kurang realistik.  Tak kurang juga mengatakan saya terlalu menyerah diri pada pertaruhan nasib tanpa berusaha untuk mengubahnya.  Andai mereka-mereka ini berada di dalam saya dan mengetahui apakah sebenarnya yang saya lalui, pasti mereka mengerti kenapa saya dengan cara saya.  Apa yang saya tempuhi hampir 30 tahun, itulah yang saya gunakan sebagai pembentukkan peribadi dan kekuatan rohani.  Allah menjanjikan setiap manusia dengan bahagian masing-masing dan ini adalah bahagian saya dan saya menerima seadanya.

Apa pun, saya bersyukur dengan segala kurniaan yang telah diberikan dan apa yang saya miliki selama ini.  Segala apa yang saya ada jauh lebih baik dari sesetengah mereka di luar sana yang terlalu sibuk mencari kepastian di dalam diri.  Mungkin di dalam perkara tertentu, rezeki tidak menyebelahi saya.  Namun saya redha kerna yakin sesuatu yang berbunga indah pasti akan mekar mewangi.  Samada saya mengenggamnya pada lewat usia, atau pun saat fajar subuh bersinar, segalanya adalah ketentuan Illahi dan sebagai seorang hamba yang hina saya menerima seadanya....





nota:  entah kenapa entri ini muncul, sedangkan perkara lain yang ligat berpusing di kepala... 

No comments :

Post a Comment